Berikutcara meneladani Asmaul Husna Al Matin: a. Istiqamah atau Teguh Pendirian dalam Beribadah. bagaimana cara kita untuk meneladani Asmaul Husna Al Matin yaitu dengan tidak boleh mudah putus asa. Kamu dapat menerapkan strategi yang sudah Mamikos jelaskan di atas dalam kehidupan sehari-hari sehingga kamu dapat semakin dekat dengan
Ilustrasi Arti Al Afuww. Foto Pixabay. Al Afuww merupakan salah satu nama baik Allah dalam Asmaul Husna. Al Afuww artinya Yang Maha Pemaaf. Maksudnya, Allah adalah Dzat yang memafkan segala kesalahan hamba-Nya yang memohon ampun Katsir dalam buku Ensiklopedi Akhlak Rasulullah Jilid 2 menjelaskan, Al Afuww merupakan bentuk wazan faul dari kata al-afwu yang memiliki arti mengampuni dosa dan tidak menyiksanya. Nama ini masih memiliki kesamaan makna dengan Al Gaffar, namun makna dari Al Afuww lebih kuat dari Al Ghafar. Sebab, Al Ghaffar memiliki makna menutupi sedangkan Al Afuww memiliki makna adalah Dzat yang senantiasa memaafkan orang-orang yang telah melakukan perbuatan dosa. Sebagaimana dijelaskan dalam surat An-Nisa ayat 99, yang bunyinya sebagai berikutفَاُولٰۤىِٕكَ عَسَى اللّٰهُ اَنْ يَّعْفُوَ عَنْهُمْ ۗ وَكَانَ اللّٰهُ عَفُوًّا غَفُوْرًاArtinya Maka mereka itu, mudah-mudahan Allah memaafkannya. Allah Maha Pemaaf, Maha kehidupan sehari-hari, terkadang ada orang yang tidak mau memaafkan kesalahan orang lain karena rasa gengsi dan egonya yang tinggi. Sikap seperti ini sangat dilarang oleh Islam, sebab Allah yang Yang Mahakuasa saja mau memberikan maaf kepada hamba-hamba-Nya yang Ibnul Qayyim dalam 10 Principles of Perfect Muslimah menjelaskan, tidak ada keselamatan bagi umat manusia kecuali dengan maaf dan ampunan Allah. Apabila seseorang tidak diberikan maaf dan ampunan oleh Allah, dapat dipastikan orang tersebut merupakan golongan orang-orang yang sebagai orang yang beriman tentu sangat dianjurkan untuk meneladani sifat Allah Al Afuww tersebut. Bagaimana caranya?Cara Meneladani Asmaul Husna Al AfuwwIlustrasi cara meneladani Al Afuww. Foto Freepik. Seorang Muslim bisa memiliki sifat Al Afuww dengan cara memaafkan semua orang yang pernah berbuat zalim kepadanya, bahkan membalas perbuatan mereka dengan berbuat baik. Selain itu, sikap ini termasuk salah satu akhak mulia dan merupakan ciri-ciri orang yang bertaqwa dan dicintai kisah yang dikutip dari buku 99 Kisah Asmaul Husna untuk Membangun Karakter Anak oleh Syafi'ie el-Bantanie. Pada zaman Rasulullah, ada orang munafik yang memfitnah Aisyah, yakni putri Abu dengan fitnah yang sangat kejam. Akibat fitnah tersebut, turun ayat Alquran surat An-Nur ayat 26 yang menyatakan kebenaran Aisyah dan mendustakan fitnah orang munafik tersebut. Meskipun begitu, Abu Bakar tetap memaafkan orang itu dan menyerahkan sepenuhnya kepada Allah dalam memberikan balasan. Hal ini tentunya dapat menjadi teladan bagi umat Muslim untuk memaafkan segala kesalahan orang lain dan selalu berbuat baik kepada sesama. Sugeng Widodo dalam bukunya Mindset Islami menjelaskan, orang yang memaafkan secara tidak langsung telah melepaskan beban negatif dalam hatinya yang bisa menghambat datangnya rahmat Allah. Sebab, hati yang bersih dapat mempermudah datangnya petunjuk Allah untuk melakukan segala manfaat lain dari memaafkan adalah membuat hidup lebih damai, tenang, dan bahagia. Allah juga memberi apresiasi terhadap manusia yang mampu memberi maaf kepada orang lain dengan meningkatkan derajatnya. Maka dari itu, setiap manusia yang telah memaafkan orang lain berarti telah menambahkan kemuliaan untuk dirinya sendiri.CaraMeneladani Asmaul Husna As Sami. Nama Allah As Sami hendaknya memberikan teladan kepada hambaNya untuk senantiasa mendengarkan hal-hal yang baik. Syafi'ie el-Bantanie dalam bukunya Rahasia Keajaiban Asmaul Husna memberikan cara meneladani Asmaul Husna As Sami. Cara pertama adalah dengan menggunakan telinga untuk mendengar hal-hal yang baik.
KeutamaanAsmaul Husna. Selain memiliki 3 poin penting di atas, Asmaul Husna memiliki keutamaan apabila sering dibaca dan memahaminya. Selain itu, jika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maka akan mendapatkan banyak ketenangan dan keberkahan. Seperti: Membuka Pintu Rezeki ; Allah itu maha kaya dan memberikan rezeki kepada hambanya.
1Menerapkan sikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari 2.Beribadah dengan kesungguhan hati, tidak tergooyahkan oleh bisikan setan 3.Terus berusaha dan tidak putus asa dalam menghadapi cobaan 4.Bekerja sama dengan orang lain sehingga lebih kuat 5.Memenuhi kebutuhan pribadi dengan mandiri 6.Tidak menggantungkan kebutuhan kepada selain Allah PengertianSikap Bertanggung Jawab dalam Kehidupan Sehari-hari. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sikap sendiri merupakan kata lain dari aksi, gerak-gerik, kelakuan, perbuatan, perilaku, tabiat, tindakan atau tingkah laku. Ia dapat juga diartikan sebagai pandangan, pendapat, pendirian, dan juga prinsip dalam mengambil langkah. Sebagaiarah bagi kita meneladani sifat Allah dalam Asmaul Husna agar terwujud secara nyata dalam kehidupan sehari-hari, maka pada bagian ini akan disajikan cara meneladani sifat Allah dalam 10 Asmaul Husna sebagai berikut: · Al-Muqsith; Agar seorang Mu'min dapat meneladani sifat Allah Yang Maha Mengadili, maka harus menerapkan prinsipHidupbermasyarakat agar dapat memberikan manfaat kepada orang lain. Perilaku Asmaul Husna yang keenam, Menjadi orang yang bertakwa Meneladani sifat Allah Swt. al-Ākhir adalah dengan cara seperti berikut. Selalu melaksanakan perintah Allah Swt. seperti śalat lima waktu, patuh dan hormat kepada orang tua dan guru, puasa, dan kewajiban lainnya.
b Bagaimana siswa dapat menyebutkan 10 sifat Allah dalam Asmaul Husna? c. Bagaimana siswa dapat mempraktikkan sifat-sifat Allah dalam kehidupan sehari-hari Materi Ahlak tentang membiasakan perilaku terpuji, pertanyaan itu antara lain: a. Bagaimana siswa dapat menjelaskan huznuzan terhadapa Allah, diri